Hadits-Hadits tentang Rida’ (Selendang)
“Dari Anas bin Malik, ia berkata: ”Bahwasanya Nabi Saw tatkala memakai rida’, atau tatkala berjalan kaki, atau tatkala memakai sandal, maka memulainya dengan bagian kanan dahulu. Dan tatkala melepasnya, maka dimulai dari bagian kiri dahulu.”(HR Abi Syaikh, kitab akhlaq an-Nabiy, hal 284).
“Telah mengabarkan kepada kami Imam Syafi’i, ia berkata: ”Dan yang paling disukai bagi Imam adalah membaguskan penampilannya dari apa-apa yang paling disukai oleh orang-orang, dan lebih memperbanyaknya. Dan lebih disukai jikalau bersorban. Karena sesungguhnya dikatakan “sesungguhnya Nabi Saw bersorban, meskipun beliau memakai rida dengan kain bergaris.” (HR. al-Baihaqi).
“Dari Anas bin Malik ia berkata : ”Kami sedang bersama Nabi Saw., dan Beliau memakai rida’ orang-orang Nahran yang tebal kelimnya.” (HR. Ibnu Majah)
“Telah menceritakan kepadaku Ishaq bin ‘Abdillah bin Abi Thalhah telah menceritakan kepadaku Anas bin Malik: “Nabi Saw masuk ke masjid memakai selendang Najran yang tebal kelimnya”.